Advertisemen
Tahukah kamu apa itu sakit maag ?
Sakit maag adalah penyakit berupa rasa panas dan rasa nyeri dilambung, yang di akibatkan oleh lapisan pada lambung, infeksi bakteri Helicobacter pylori, stres, dan kondisi lainnya yang berupa kondisi ekstrim bagi lambung.
Pada tahun 1979 seorang patalogi dan peneliti kebangsaan Australia bersama rekannya Barry Marshall, menemukan bahwa bahwa penyebap sakit maag dapat berasal dari bakteri bakterium Helicobacter pylori.
Warren dan rekannya sudah lama mengamati bakteri yang berada dilambung. Hingga dapat waktunya mereka dapat menyimpulkan bahwa bakteri itulah penyebap sakit maag.
Baca juga: Bahan Alami Untuk Nyeri Lambung
Baca juga: Bahan Alami Untuk Nyeri Lambung
Ditahun 1982 mereka melaporkan hasil penelitian mereka dalam bentuk surat singkat dimajala tentang organisme mirip Campylobacter.
Penyakit maag atau sering disebut sebagai dispepsia dapat menyebapkan luka pada lambung dan infeksi, bahkan jika tidak ditangani dengan baik akan dapat menyebapkan Kanker. Namun, beberapa pendapat mengatakan bahwa sakit maag jarang ditemukan mati karena sakit maag. Seperti dr. Helmin Agustina Silalahi yang mengatakan bahwa "mati karena sakit maag jarang terjadi. Kematian sebenarnya diakibatkan oleh penyakit selanjutnya jika penyakit maagnya tidak di obati.
Beberapa gejala sakit maag, yaitu sebagai berikut :
- Berat badan turun tanpa sebab.
- Sulit menelan
- Muntah
- Nyeri ulu hati
Beberapa orang meski memiliki riwayat sakit maag, masih menyepelekannya dan tetap melakukan hal-hal yang memicu kambuhnya maag. Contohnya makan terlalu cepat dan terlalu banyak, terlalu banyak mengonsumsi kafein, alkohol, dan minuman bersoda, Merokok, dan beberapa faktor gaya hidup lainnya yang bersifat exstrim bagi kesehatan lambung.
Sakit maag atau dispepsia dapat ditangani dengan beberapa cara sebagai berikut.
- Batasi konsumsi makanan pedas dan berlemak.
- Hindari obat-obatan yang menyebabkan nyeri lambung.
- Makan secara perlahan, dalam porsi yang kecil.
- Kurangi minuman berkafein.
Advertisemen
